Satu Kesalahan Kecil, Tagihan Rp 900 Juta

Satu Kesalahan Kecil, Tagihan Rp 900 Juta: Pelajaran Pahit dari Kebocoran API Key Google Cloud

Bayangkan kamu sedang bereksperimen dengan AI.
Kamu baru saja mendapatkan akses API Google Gemini, ingin mencoba beberapa skrip, dan memutuskan untuk menyimpannya di GitHub agar mudah diakses dari mana saja.
Kamu yakin repositorinya “private” — tapi ternyata tidak.

Beberapa hari kemudian, sebuah email masuk dari Google Cloud.
Tagihan: $55.444.
Sekitar Rp 900 juta.

Begitulah kisah nyata yang menimpa seorang mahasiswa, dan kini menjadi peringatan keras bagi semua pengguna cloud dan AI di seluruh dunia.

Satu Kunci, Ribuan Panggilan, Puluhan Ribu Dolar

Ceritanya sederhana, tapi dampaknya luar biasa.

Mahasiswa tersebut secara tidak sengaja mengunggah kunci API Google Gemini ke GitHub publik.
Tanpa disadari, GitHub dipantau oleh ribuan bot scanner yang secara otomatis mencari data sensitif seperti API key, token, dan kredensial cloud.

Dalam hitungan jam, kunci itu ditemukan.
Para penyusup lalu memanfaatkan API tersebut untuk melakukan lebih dari 14.000 panggilan (API requests) — semuanya ditagihkan ke akun mahasiswa itu.
Saat tagihan datang, sudah terlambat.

Apa yang Sebenarnya Salah?

  1. API key disimpan langsung di kode dan di-commit ke GitHub.
  2. Repositori bersifat publik, bukan privat.
  3. Tidak ada pembatasan atau alert penggunaan (billing alert) di Google Cloud.
  4. Tidak ada sistem deteksi kebocoran rahasia (secret scanning) yang aktif.
  5. Tidak ada rotasi atau pencabutan kunci (revoke) saat masalah terdeteksi.

Kesalahan sederhana, tapi biayanya luar biasa besar.

Tujuh Langkah Agar Tidak Mengulangi Kesalahan yang Sama

Kisah ini seharusnya membuat kita semua lebih waspada.
Madhu Golla, seorang Principal DevOps Engineer di Pega, merangkum langkah-langkah penting yang wajib diterapkan setiap developer dan pengguna cloud:

1️⃣ Jangan pernah mengunggah API key ke GitHub.
Gunakan file .env untuk menyimpan rahasia, dan tambahkan ke .gitignore agar tidak ikut terunggah.

2️⃣ Gunakan Secret Manager.
Google Secret Manager, AWS Secrets Manager, atau HashiCorp Vault dirancang khusus untuk menyimpan kunci rahasia secara aman.

3️⃣ Aktifkan alert dan batas tagihan.
Supaya kamu segera tahu jika ada lonjakan biaya yang tidak wajar.

4️⃣ Rotasi dan cabut kunci API secara berkala.
Jangan biarkan satu kunci aktif selamanya.

5️⃣ Aktifkan GitHub Secret Scanning.
Fitur ini bisa memberi tahu jika kamu tanpa sengaja mengunggah kunci rahasia.

6️⃣ Gunakan prinsip Least Privilege Access.
Berikan izin hanya sesuai kebutuhan. Jangan pernah memberi akses penuh jika tidak perlu.

7️⃣ Pantau tagihan dan notifikasi email.
Sering kali peringatan sudah dikirim — hanya saja kita mengabaikannya.

Ini Bukan Masalah AI, Tapi Masalah Keamanan

Banyak orang langsung menyalahkan teknologi, tapi sesungguhnya masalahnya bukan pada AI, melainkan pada cara kita menggunakannya.

API key adalah seperti kata sandi pribadi untuk mesin.
Begitu terekspos, siapa pun bisa “menyamar” menjadi kamu — dan semua aktivitas mereka akan ditagihkan atas namamu.

Pelajaran untuk Kita Semua

Inovasi memang menggoda.
AI, cloud, dan DevOps membuka peluang luar biasa untuk bereksperimen, belajar, bahkan membangun sesuatu yang besar.
Namun di balik itu semua, keamanan adalah fondasi yang tidak boleh diabaikan.

Satu baris kode yang salah, satu file yang di-commit tanpa disadari, bisa berujung pada bencana finansial.
Namun dengan beberapa kebiasaan kecil dan disiplin keamanan yang baik, kerugian besar bisa dihindari.

Penutup: Bangun dengan Cerdas, Lindungi dengan Bijak

Kisah mahasiswa ini bukan sekadar cerita sedih — tapi peringatan bagi semua pengguna cloud dan AI.
Kita semua bisa belajar sesuatu dari sini:

🔸 Satu kesalahan kecil bisa berujung kerugian besar.
🔸 Keamanan kecil hari ini bisa menyelamatkan masa depanmu esok.

Inovasi dan keamanan seharusnya berjalan beriringan.
Gunakan AI secara bertanggung jawab, jaga kredensialmu seperti menjaga dompetmu sendiri.
Karena begitu hilang — orang lain yang bersenang-senang, dan kamu yang harus membayar.

Apa langkahmu untuk melindungi API key dan akun cloud-mu?
Bagikan pengalamanmu — mungkin bisa menyelamatkan orang lain dari kesalahan senilai $55.000.